Besi tuang merupakan bahan yang sangat keras, kekuatan dan ketahanannya sangat tinggi, sehingga banyak digunakan dalam industri. Namun karena kekerasan yang tinggi dan ketangguhan besi cor yang rendah, diperlukan metode proses khusus dalam proses pengolahannya. Pertama-tama, besi cor perlu dianil untuk mengurangi kekerasannya dan meningkatkan ketangguhannya. Kemudian dilakukan roughing untuk mengurangi keakuratan dimensi dan kualitas permukaan besi cor. Selanjutnya diperlukan finishing untuk mencapai presisi dan kualitas permukaan yang diinginkan. Terakhir, perawatan penggilingan dan pelapisan diperlukan untuk meningkatkan daya tahan dan estetika besi cor. Singkatnya, pengolahan besi cor merupakan proses yang sangat kompleks yang memerlukan metode proses dan peralatan khusus. Namun, selama caranya benar, produk besi cor yang berkualitas dapat diperoleh.
Besi cor merupakan material yang sangat kuat yang dapat berperan penting dalam berbagai lingkungan. Namun karena kekerasannya yang tinggi dan ketangguhannya yang rendah, maka perlu dilakukan pengolahan untuk dapat digunakan. Pemrosesan besi cor mengacu pada mengubah besi cor menjadi bentuk dan ukuran yang diinginkan agar dapat digunakan dengan lebih baik melalui berbagai cara, seperti permesinan, perlakuan panas, dll.
First, casting. Cast iron is made by the casting process. First, the cast iron material is poured into the casting mold, and then it is solidified with high temperature. After solidification, the cast iron needs to be cleaned, annealed and other processes to change it into a more regular shape.
Second, processing. After the cast iron is cleaned and annealed, it needs to be processed. The processing methods include machining and heat treatment. Machining, including turning, drilling, grinding, etc., can accurately process the shape and size of the cast iron block. Heat treatment including annealing, aging, etc., can improve the toughness and strength of cast iron.
Ketiga, bersihkan. Blok besi cor yang telah diproses perlu dibersihkan untuk menghilangkan kotoran seperti oksida besi yang tersisa pada permukaan blok besi cor agar dapat digunakan dengan lebih baik.
Pengolahan besi cor tidak hanya dapat meningkatkan nilai guna besi cor, tetapi juga mengurangi limbah dan meningkatkan efisiensi produksi. Namun dalam pengolahan besi cor perlu memperhatikan permasalahan sebagai berikut: dalam proses pengolahannya perlu dilakukan pemilihan alat dan perlengkapan yang tepat untuk menjamin kualitas dan efisiensi pengolahan. Pada saat yang sama, perlu memperhatikan suhu pemrosesan dan kecepatan pendinginan untuk menghindari cacat perlakuan panas. Terakhir, area pemrosesan perlu dibersihkan tepat waktu untuk menghindari kotoran dan polutan.